Tutorial Blog

Sabtu, 30 Juni 2012

41 Untaian Kata -kata Mutiara Islami


1.Tengoklah kembali perjalanan Anda saat ini, akan menuju kemana? Apakah ke arah yang lebih baik, atau ke arah yang lebih buruk, atau tetap saja seperti saat ini? Tetapkanlah sebuah putusan dan jalanilah menuju konsekuensinya. Potensial pilihan Anda begitu melimpah, keputusan Anda dapat saja merubah hidup Anda secara dramatis dalam waktu singkat.

2.Hanya satu motivasi yang ada, yaitu Allah. Adapun motivasi lainnya harus dalam rangka "karena dan/atau untuk" Allah. Cinta terbesar dan cinta hakiki bagi orang yang beriman ialah cinta kepada Allah. Sehingga cinta kepada Allah-lah yang seharusnya menjadi motivator terbesar dan tidak terbatas. Sukses yang sudah Anda alami di masa lalu akan membantu untuk memotivasi Anda di masa yang akan datang.

3.Jika Allah yang menjadi tujuan, kenapa harus dikalahkan oleh rintangan-rintangan yang kecil di hadapan Allah? Jika mencari nafkah merupakan ibadah, semakin kerja keras kita, insya Allah semakin besar pahala yang akan diberikan oleh Allah. Jika nafkah yang didapat merupakan bekal untuk beribadah, maka semakin banyak nafkah yang didapat, semakin banyak ibadah yang bisa dilakukan.

4. Uang + Ahklaqul Karimah akan menjadi modal yang sangat berharga baik untuk Anda sendiri, maupun untuk kemajuan Umat Islam. Kejarlah keduanya. Jika niat sudah terpancang karena Allah, tidak akan ada halangan yang bisa menghentikan seseorang melakukan sesuatu. Niat karena Allah ialah motivator yang utama dan seharusnya menjadi satu-satunya motivator kita. Untaian

5. Jangan sampai kita terlena untuk memenuhi kekayaan duniawi yang sifatnya hanya sementara saja, hingga kita lupa akan tugas kita yang sesungguhnya di dunia ini yaitu mengumpulkan perbekalan untuk menuju kampung akhirat yang kekal. Jadi perkayalah diri Anda baik dengan materi maupun dengan ruhani, dan bagikan kekayaan tersebut kepada orang-orang yang ada disekitar Anda, terutama yang lebih membutuhkan.

6.Ada peluang dan ancaman dibalik harta yang kita miliki. Tindakan kita akan mengacu kepada apa yang ada dalam pikiran kita. Jangan terpaku dengan asumsi dan persepsi sendiri, karena bisa salah. Cobalah mulai membuka pikiran Anda terhadap pikiran orang lain, tentu saja dengan filter nilai-nilai yang Anda anut.

7. Seperti perkelahian orang yang kecil dengan orang yang besar, jika mengadu tenaga atau kekuatan tentu saja si kecil akan kalah, tetapi dengan kecerdikan, si besar bisa dikalahkan. Sudahkah Anda melihat dan meneliti apa yang sudah Anda lakukan dan membuat rencana ke depan agar lebih baik?

8. Proyek besar tidak bisa diselesaikan sekaligus, tetapi harus dibagi-bagi kebagian yang kecil dan dapat dikendalikan. Anda hanya memerlukan rencana yang sederhana dan tetap sederhana, yang penting Anda konsisten menjalankannya. Untaian Kata -kata

9.Dua hal yang perlu Anda ketahui sebelum memulai bisnis, pertama ketahuilah bahwa bisnis itu tidak mudah, kedua bekali diri Anda dengan sikap dan keterampilan yang memadai. Tetapi yakinlah bahwa Anda bisa. Rencana adalah jembatan menuju mimpimu, jika tidak membuat rencana berarti tidak memiliki pijakan langkahmu menuju apa yang kamu cita-citakan.

10.Putuskan apa yang Anda inginkan, kemudian tulislah sebuah rencana, maka Anda akan menemukan kehidupan yang lebih mudah dibanding dengan sebelumnya. Rencana memberikan arah langkah Anda. Kunci pengelolaan waktu yang efektif: mengeset prioritas dan konsentrasi pada satu pekerjaan pada satu waktu.

11.Untuk mencapai puncak, Anda harus melalui anak tangga dan terus menerus naik, maka Anda akan mencapai puncak yang Anda inginkan. Jika sukses merupakan akibat, tentu saja ada sebabnya. Jadi langkah pertama jika Anda ingin sukses ialah dengan mengetahui terlebih dahulu sebab-sebab yang membuat orang lain sukses.

12.Apa yang membedakan Anda dengan orang lain yang sukses? Jawabannya karena Anda tidak mengerjakan apa yang orang sukses kerjakan. Segala sesuatu yang kita kejar selalu menuntut bayaran. Hal yang paling umum yang diperlukan saat mengejar cita-cita ialah mengganggu zona nyaman.

13.Suatu saat mungkin Anda merasa dunia ini bau terasi, kemana pun Anda pergi bau terasi selalu tercium. Sebelum Anda memutuskan bahwa dunia ini penuh dengan terasi, periksalah diri Anda mungkin ada terasi pada kumis atau pakaian Anda. Untuk mengubah sikap, ternyata tergantung pada diri Anda sendiri.

14. Menghilangkan sifat dengki pada diri kita akan membantu kita menuju kesuksesan baik dunia maupun akhirat. Dengan disiplin bukan saja kita tidak mendapatkan sangsi, tetapi dengan disiplin kita akan meraih sukses, terhindar (insya Allah) dari kecelakaan, dan disiplin juga adalah ibadah.

15. Bermimpilah, buatlah tujuan dari mimpi Anda, buatlah rencana, lakukan rencana, dan capailah mimpi Anda. Mungkin saja di tempat lain rezeki Anda sudah menunggu. Jika Anda mempunyai misi mulia, jangan takut untuk gagal, bukan hasil yang akan dinilai, tetapi usaha Anda untuk mencapainya.

16. Jika kegagalan menghampiri Anda bukan berarti Anda harus menyerah, tetapi cari jalan lain, kemudian kerjakan lagi. Sekali lagi, jangan cepat menyerah. Menyerah adalah salah satu cara untuk gagal. Jangan lupakan kegagalan, tetapi ambilah hikmahnya. Lupakan kekecewaan, karena harapan dimasa depan masih terbentang luas dan begitu cerah. Untaian Kata -kata Mutiara

17. Jika sudah tidak ada harapan, cobalah jalan yang lain. Masih banyak jalan lain yang bisa membawa Anda menuju kesuksesan. Anda telah mendapatkan sesuatu yang berharga pada kegagalan sebelumnya, sehingga kini Anda telah lebih bijaksana, lebih berpengalaman, dan lebih terampil.

18. Diantara ribuan peluang dan kesempatan, di sana ada kesuksesan, namun dikelilingi dengan kegagalan. Ambil kesempatan dan peluang tersebut, biarkan Anda gagal dalam proses menemukan kesuksesan tersebut. Setiap kegagalan yang Anda buat adalah anak tangga Anda menuju puncak, yaitu sukses. Setiap kegagalan yang Anda temukan, memberikan arah yang jelas menuju sukses.

19. Kegagalan: dapat memberikan kekuatan ladang mendapatkan pahala dapat menggali potensi Anda mengembangkan kreatifitas Anda. Apabila apa yang sudah Anda rencanakan dan Anda mimpikan tidak terwujud dengan sukses, maka langkah yang paling baik Anda ambil adalah bertawakal pada Allah SWT Jadi, berharaplah banyak, tetapi jangan kecewa jika gagal. Kecewa atau tidak, semua tergantung Anda, tergantung bagaimana Anda menyikapi kegagalan. Berharap sedikit hanya akan menghambat Anda mengoptimalkan potensi Anda. Lebih banyak Anda mencoba, akan mendekatkan Anda kepada sukses, meskipun Anda akan mengalami banyak kegagalan. Namun cuma itulah yang kita diperlukan, karena kita sering tidak tahu mana yang akan berhasil.

20. Kebahagian yang didapatkan oleh orang yang menghindari kekecewaan adalah kebahagian yang semu, dia bukan bahagia tetapi hanya tidak kecewa saja. Banyak perusahaan yang dimulai dengan modal besar bangkrut, sebaliknya bisnis dengan modal kecil banyak yang berhasil. Jadi bukan uang yang menentukan keberhasilan Anda!

21. Ubahlah sudut pandang Anda terhadap kegagalan, maka Anda tidak akan kecewa terhadap kegagalan yang Anda alami, setidaknya kekecewaan Anda akan sedikit atau sementara saja. Allah SWT mungkin memberikan ujian berupa kegagalan dan kehilangan kepada kita untuk mengajarkan hikmah kepada kita.

22. Mungkin, kegagalan, masalah, dan lingkungan yang tidak menyenangkan adalah sebagian dari skenario Allah SWT dalam membina diri kita. Jangan hiraukan opini negatif Anda, bentuklah kebiasaan beraksi agresif dan positif terhadap ancaman, masalah, dan kegagalan. Fokuskan diri Anda pada sasaran akhirnya, terlepas apapun yang terjadi saat ini.

23.Jika sikap kita benar, pengalaman mengecewakan akan memberikan hikmah yang membuat kita bahagia. Mari kita sama-sama belajar kepada pengalaman. Bukan saja pengalaman diri kita saja, tetapi kita juga bisa belajar pada pengalaman orang lain. Pengalaman adalah guru yang bijak. Ketekunan dan kesabaran jika digabungkan menjadi modal yang sangat besar untuk meraih sukses.

24. Keberhasilan Anda adalah ditentukan oleh Anda sendiri dan takdir Allah SWT. Bukan oleh orang lain. Ketimbang tersinggung dengan ejekan dan kritikan, akan lebih baik jika kita malah mengambil manfaatnya. Kadang ejekan dari musuh lebih jujur dari pada pujian seorang teman.

25. Para pemenang mangambil tanggung jawab terhadap hidupnya. Mereka tidak pernah menyalahkan orang lain atau pun lingkungan. Mereka tidak suka mencari-cari alasan terhadap kegagalan mereka. Dengan hidup di atas garis, kita tidak akan mandeg dengan alasan kondisi atau apa pun yang terjadi pada diri kita. Hidup kita akan lebih hidup. Kita akan bergairah dan memiliki determinasi yang tinggi dalam mencapai cita-cita kita.

26. Orang yang biasa berdalih tidak akan mengambil pelajaran dari kesalahan dan kegagalan, kerena dia sudah siap untuk berdalih lagi. Tidak akan ada keberhasilan tanpa tindakan. Tidak akan tindakan tanpa keberanian. Jadi tidak akan keberhasilan tanpa keberanian. Sukses sejalan dengan keberanian.

27.Jika wawasan Anda akan semakin luas, Anda akan menemukan jalan-jalan baru untuk meraih sukses. Insya Allah dalam waktu yang tidak lama ketakutan pada diri Anda akan hilang. Jangan takut menambah saingan dengan membina orang lain, rezeki Allah begitu melimpah di bumi ini. Dan Allah telah menetapkan rezeki bagi setiap makhluk-Nya bahkan hewan melata sekalipun.

28. Ketakutan-ketakutan akan membatasi Anda untuk melakukan berbagai hal yang sangat berarti bagi Anda. Mulailah sekarang juga untuk melangkah, menuju tujuan Anda meskipun selangkah demi selangkah tetapi akan membawa Anda ke tujuan, asal arah yang Anda tempuh benar.

29. Mimpi memang sangat perlu untuk memelihara gairah hidup dan kemajuan, tetapi mimpi tanpa disertai tindakan hanyalah seperti pepesan kosong belaka. Aplikasi atau tindakanlah yang membuat orang sukses, tentu saja setelah mimpi yang tinggi dan ilmu yang mencukupi.

30. Bagaimanapun mimpi yang bernilai tinggi otomatis memerlukan pengorbanan yang tinggi pula dan kerja yang terfokus. Diam tidak pasti, bertindak tidak pasti, kalau begitu mendingan kita bertindak.

31. Semakin berkerja keras kita, semakin beruntung kita. Apalagi jika niat kita lurus, tidak ada kerja keras kita yang sia-sia. Allah Mahatahu, sehingga pasti akan tahu apa yang terbaik bagi kita, termasuk mungkin kita harus lebih banyak berusaha. Sedetik waktu terlewat, tidak akan pernah bisa kembali. Maka jangan sia-siakan waktu yang kita miliki.

32. Sesungguhnya waktu adalah hidup, dan hidup sendiri adalah menjalani waktu. Sejauh mana Anda menghargai waktu, berarti sejauh itulah Anda menghargai hidup Anda. Bekerjalah sebaik mungkin, pikirkan berbagai kemungkinan yang terjadi, sehingga jika kemungkinan tersebut datang kita sudah siap. Bisa saja esok akan lebih sulit.

33. Ketidakpastian selalu menyertai kita, jangan lari, percuma. Yang perlu dilakukan ialah gunakanlah kreatifitas Anda untuk mencari solusi-solusi baru dan tetaplah semangat untuk mengaplikasikan solusi-solusi tersebut. Mungkin saja setiap masalah dan tantangan yang kita anggap sulit itu masih ada solusinya, namun belum terpikirkan oleh kita.

34. Hindarilah membatasi diri Anda, pikiran-pikiran Anda, atau mimpi-mimpi Anda, sebab, apa yang kita lakukan atau apa yang kita buat esok hari tidak pernah terpikirkan hari ini. Manusia sudah diberi kemampuan untuk berkreasi. Tidak ada waktu yang lebih baik selain sekarang untuk memulai hidup yang baik. Anda tidak perlu untuk menciptakan ulang kehidupan anda di waktu yang sudah lewat. Mulailah meskipun hanya dengan satu langkah, yang penting anda memulai, jangan ditunda untuk besok.

35. Jika Anda ingin beruntung, persiapkan diri Anda dengan membina sikap Anda dan membekali diri dengan berbagai keterampilan yang memadai. Anak bebek akan bertingkah seperti ayam saat menganggap dirinya ayam. Sebaliknya anak bebek bertingkah laku sebagai mana bebek lainnya saat dia sadar kalau dia itu bebek. Fenomena ini juga berlaku pada manusia, dia akan bertingkah sesuai dengan anggapan pada dirinya sendiri.

36. Sekali kita underestimate terhadap diri sendiri, kita akan rugi, karena potensi kita akan terkungkung oleh batas yang terlalu sempit dibandingkan dengan batas yang sebenarnya. Cacat atau kekurangan lainnya memang akan membatasi kebebasan kita di suatu sisi. Namun kebebasan itu banyak dan bermacam-macam, jika salah satu kebebasan kita terpenjara, kita masih bisa mencari kebebasan yang lainnya.

37. Jangan menganggap diri kita tidak mampu sebelum mencoba, belajar, dan berlatih. Kita memiliki keunikan masing-masing yang dapat menjadi keunggulan kita masing-masing. Jika Anda belum merasa memiliki keunggulan saat ini, mungkin Anda belum memiliki semangat yang tinggi dan motivasi yang kuat dalam rangka menggali potensi Anda.

38.Untuk meraih keunggulan lebih tinggi kita memerlukan bantuan orang lain. Dalam mengahadapi perubahan dan untuk menjadi manusia unggul ada satu jalan yang tidak boleh tidak harus kita lakukan, yaitu selalu memperbaiki diri terus-menerus.
39. Allah SWT memerintahkan kita untuk mau berpikir tentang penciptaan-Nya yang begitu menakjubkan, rumit, dan kompleks. Namun semua itu telah Allah SWT tundukan untuk kita. Ini sebagai tanda bahwa manusia memiliki kemampuan (dari Allah) untuk menundukan apa yang ada di langit dan di bumi.

40.Mengevaluasi apa yang kita lakukan dan semua pencapaian kita. Apapun hasilnya akan menjadi fondasi kuat untuk kehidupan kita dimasa mendatang yang lebih baik. Lalui kesulitan dan betakwalah, maka kemudahan pun akan datang.

41. Manusia adalah manusia, tidak ada orang yang dilahirkan tanpa memiliki talenta, semua ada dalam gudang kesadaran kita, hanya kadang sering tersembunyi dalam memori terdalam…
Membutuhkan waktu, keadaan, kekuatan dan kondisi yang membuat semua kekuatan itu terjadi.

Tidak ada manusia yang bodoh di dunia ini. asalkan mau tekun berusaha dan terus berjuang untuk mengembangkan dirinya. Maka keberhasilan akan menjadi milik anda.
Terus melatih dengan semangat dan daya juang yang gigih….
maka sesungguhnya kau telah keluar menjadi pemenang dalam hidupmu.
Berhasil atau tidak berhasil tergantung dari kebesaran hatimu…
Dengan menyadari kelebihan dan kekuranganmu, kau akan memahami arti dan telenta dirimu.


Read More..

Kata Bijak II


Sesuatu yang baik, belum tentu benar. Sesuatu yang benar, belum tentu baik. Sesuatu yang bagus, belum tentu berharga. Sesuatu yang berharga/berguna, belum tentu bagus.
Jika Anda tidak bisa menjadi orang pandai, jadilah orang yang baik.
Jika kita berbuat baik, kebaikan pula yang akan kita terima kelak.

Iri hati yang ditunjukan kepada seseorang akan melukai diri sendiri.
Perlukah merasa kecil dan malu dihina? Orang yang dihina itu sebenarnya memungut pahala cum-cuma tanpa perlu bersusah payah
Kenangan indah masa lalu hanya untuk dikenang, bukan untuk diingat-ingat.
Rasa takut bukanlah untuk dinikmati, tetapi untuk dihadapi.
Ilmu pengetahuan adalah sekotak harta karun, tetapi mempraktekkannya adalah kuncinya
Lidahmu adalah bentengmu, jika engkau menjaganya maka ia akan menjagamu, dan jika engkau membiarkannya maka ia tidak akan mempedulikanmu
Lidah anda yang menentukan siapa anda.
Tiga sifat yang menyebabkan penyandangnya tidak tentram dalam hidupnya : iri, dengki, dan akhlak buruk
Ingatlah, sabar itu iman, duit bukan kawan, dunia hanya pinjaman dan mati tak berteman
Hiduplah Sesuka hatimu,
Sesungguhnya kamu pasti mati.
Cintai siapa saja yang kamu senangi,
Sesungguhnya kamu pasti akan berpisah dengannya.
Lakukan apa saja yang kamu kehendaki,
Sesungguhnya kamu akan memperoleh balasannya.
Yang penting bukan berapa lama kita hidup, tetapi bagaimana kita hidup.
Anda cuma bisa hidup sekali saja didunia ini, tetapi jika anda hidup dengan benar, sekali saja sudah cukup.
Ia yang kehilangan uang, kehilangan banyak;
Ia yang kehilangan seorang teman, kehilangan lebih banyak;
Tetapi ia yang kehilangan keyakinan, kehilangan semuanya.
Jika kejahatan di balas kejahatan, maka itu adalah dendam. Jika kebaikan dibalas kebaikan itu adalah perkara biasa. Jika kebaikan dibalas kejahatan, itu adalah zalim. Tapi jika kejahatan dibalas kebaikan, itu adalah mulia dan terpuji.
Nasihat yang baik tidak pernah datang terlambat.
Mendidik bukan hanya dengan nasihat saja.
Sebab yang menjadi sukses adalah memberikan contoh dengan perbuatan yang baik , sesuai dengan apa yang dikatakannya.
Jangan lain di kata lain di perbuatan.
Tak seorang pun sempurna. Mereka yang mau belajar dari kesalahan adalah bijak. Menyedihkan melihat orang berkeras bahwa mereka benar meskipun terbukti salah.


Ketika diri diliputi kesedihan dan kegundahan, berbuat baiklah terhadap sesama manusia, Sedekahilah orang papa, tolonglah orang yg terzalimi, ringankan beban orang yang menderita, berilah makan orang yang kelaparan, jenguklah orag yang sakit dan bantulah yang terkena musibah. Niscaya anda akan merasakan kebahagiaan dalam semua sisi kehidupan


Read More..

Marah dalam Pandangan Islam


Walaupun  marah adalah salah satu fitrah manusiawi pemberian sang Khalik ,  namun Allah SWT dan Rasulullah SAW memerintahkan umat Islam  untuk menahan marah. Bagaimana pandangan Islam terhadap marah ?  Bagaiman solusi dalam Islam agar umatnya mampu menahan amarah bahkan mampu memaafkan ?
Al Jurjani berkata: Marah adalah perubahan yang terjadi saat darah yang ada di dalam hati bergejolak sehingga menimbulkan kepuasan di dalam dada. Marah adalah gejolak yang timbulkan oleh setan. dia mengakibatkan berbagai bencana dan malapetaka yang tak seorangpun mengetahuinya melainkan Allah Subhanhu Wa Ta’ala.
Al Ghozali rahimahullah berkata: Manusia berbeda-beda dalam tingkat gejolak kemarahannya, dan dapat dibagi dalam tiga kategori, yaitu: Kurang marah, marah yang melewati batas, dan marah yang stabil.
  • Kurang marah adalah hilangnya kekuatan gejolak marah atau gejolak amarahnya tersebut lemah. Marah yang berlebih-lebihan adalah mendominasinya sifat amarah hingga mengalahkan kendali akal, agama dan ketaatan, sehingga tidak ada bagi orang seperti ini suatu kesadaran, fikiran dan inisiatif.
  • Marah yang stabil adalah marah yang terpuji, terwujud setelah ada isyarat dari akal dan agama untuk melampiaskan kemarahan.
Al Ghozali rahimahullah berkata saat menjelaskan tentang sebab-sebab marah.Diantara sebab-sebab timbulnya marah adalah: kezuhudan, bangga diri, bercanda, main-main, mengejek, mengolok-olok, berbantah-bantahan, saling bermusuhan, berkhianat, mengejar kelebihan harta duniawi dan pangkat, dan sebab yang paling banyak menimbulkan kemarahan adalah pengelabuan orang yang bodoh dengan menyebut kemarahan itu sebagai keberanian, kejantanan, harga diri dan semangat yang tinggi.
Marah itu ada yang terpuji dan ada yang tercela (yang diharamkan) dan ada yang diperbolehkan:
Marah yang terpuji adalah apabila marah itu bersumber dari Allah subhanahu wata’ala, seperti marah karena Allah terhadap musuh-musuhNya dari golongan Yahudi dan orang-orang sepertinya, baik orang-orang kafir dan munafik. Marah yang terpuji jika motivasinya karena Allah tatkala aturan-aturan Allah dihinakan, sebagaimana firman Allah ‘azza wajalla (yang artinya):
“Dan kaum Musa setelah kepergian Musa ke gunung Thur membuat dari perhiasan-perhiasan emas mereka anak lembu yang bertubuh dan bersuara. Apakah mereka tidak mengetahui bahwa anak lembu itu tidak dapat berbicara dengan mereka dan tidak dapat pula menunjukkan jalan kepada mereka?. Mereka menjadikannya sebagai sesembahan dan mereka adalah orang-orang yang zalim(148)
Dan setelah mereka sangat menyesali perbuatannya dan mengetahui bahwa mereka telah sesat, merekapun berkata: “Sungguh jika Tuhan kami tidak memberikan rahmat kepada kami dan tidak mengampuni kami maka kami menjadi orang-orang yang merugi (149)
Tatkala Musa telah kembali kepada kaumnya dengan marah dan sedih hati, berkatalah dia:Alangkah buruknya perbuatan yang kamu kerjakan sesudah kepergianku! Apakah kamu hendak mendahului janji Tuhanmu, Dan musapun melemparkan luh luh taurat itu dan memegang rambut kepala saudaranya (Harun) sambil menariknya ke arahnya. Harun berkata: wahai anak ibuku sesungguhnya kaum ini telah menganggapku lemah dan hampir-hampir merka membunuhku. Sebab itu janganlah kamu menjadikan musuh-musuh gembira melihatku. Dan janganlah kamu memasukkan aku ke dalam golongan orang-orang yang dzalim (150)
Musa berkata : “Ya Tuhanku, ampunilah aku dan saudaraku dan masukanlah kami ke dalam rahmat-Mu dan Engkau adalah Maha Penyayang di antara yang penyayang “(151)
Sesunguhnya orang-orang yang menjadikan anak lembu (sebagai sembahannya) kelak akan menimpa mereka kemurkaan dari Tuhan mereka dan kehinaan di dalam kehidupan dunia. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang membuat-buat kebohongan (152)
Orang-orang yang mengerjakan kejahatan kemudian bertaubat setelah itu dan beriman, sesungguhnya tuhan-mu setelah taubat yang disertai dengan iman adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (153)
Sesudah amarah Musa reda, lalu diambilnya kembali luh-luh taurat; dan dalam tulisannya terdapat petunjuk dan rahmat untuk orang-orang yang takut pada Tuhan-Nya.(154) [QS. Al A’raf 148-154]
Jadi marah yang terpuji adalah marah yang bisa dikendalikan oleh pelakunya secara santun. [Adab Ad-Dunnya wa Ad Din hal. 250]
  • Di antara marah yang tercela adalah marah karena fanatisme terhadap suku.
  • Marah yang diperbolehkan adalah marah yang bukan pada maksiat kepada Allah subhanahu wata’ala sebagaimana firman-Nya:
“Tetapi orang yang bersabar dan memaafkan, maka sesungguhnya hal demikian itu termasuk keteguhan yang kuat”. [QS. As Syura’:43]
Beberapa terapi syara’ untuk mengobati marah:
1. Berlindung (kepada Allah azza wajalla) dari godaan syaitan yang terlaknat,sebagaimana yang diriwayatkan oleh Sulaiman bin Shord, beliau berkata: Aku duduk bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam dan di hadapannya ada dua orang yang saling mencela, salah satu dari kedua orang tersebut telah memerah wajahnya dan urat lehernya tegang, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Aku mengetahui satu kalimat seandainya dia ucapkanniscaya akan hilanglah gejolak yang ada pada dirinya, seandainya ia membaca:  ) “Aku berlindung pada Allah dari syaitan” niscaya hilanglah amarahnya)”. [HR.Bukhari - Muslim]
2. Diam tidak berbicara. Mengambil sikap diam, hal ini sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alihi wasallam: “Apabila salah seorang diantara kalian marah maka hendaklah dia diam”. [HR. Imam Ahmad]
3. Apabila mampu meninggalkan tempat itu maka berdirilah lalu pergi.
4. Bersikap tenang, yaitu duduk apabila sedang berdiri, atau tidur terlentang bilamana sedang duduk. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Apabila salah seorang diantara kalian marah sedangkan dia berdiri maka hendaklah dia duduk, agar kemarahannya hilang, apabila masih beleum mereda maka hendaklah dia berbaringlah” [HR. Abu Daud]
Perawi hadits ini adalah Abu Dzar radhiallahu anhu, beliau menceritakan sebuah peristiwa yang pernah terjadi pada dirinya: Bahwasannya ia telah mengambil air minum untuk dituangkan pada telaga miliknya, kemudian sekelompok orang datang dan berkata: “Siapakah orang yang mampu mendatangkan air untuk Abu Dzar sambil menghitung rambut kepalanya?”. Seorang laki-laki menjawab: “Saya”, maka datanglah lelaki tersebut dan mengambil air dari telaga itu, namun dia meleburkannya, merusaknya, atau menghancurkannya. Maksudnya adalah Abu Dzar meminta pertolongan dari lelaki tersebut untuk memberi minum untanya dari telaga itu, namun tiba-tiba orang itu berlaku buruk terhadapnya dan menyebabkan telaga itu hancur. ketika itu Abu Dzar berdiri kemudian duduk selanjutnya berbaring. Dikatakan kepadanya wahai Abu Dzar kenapa engkau duduk kemudian berbaring? Dia menjawab bahwasannya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda…. kemudian beliau membacakan hadits diatas.
5. Berwudlu, sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam: “Marah itu adalah bara api maka padamkanlah dia dengan berwudlu”.[HR.Al Baihaqi]
6. Melaksanakan sholat. Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah Atsar: “Penghapus setiap perselisihan adalah dua raka’at (shalat sunnah)“. [HR.Silsilah hadits shahihah]
7. Menjaga wasiat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
Sebagaimana hadits yang diriwayatkan Abu Hurairah radhiallahu anhu” Bahwa seorang lelaki berkata kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam:
أَوْصِنِي قَالَ:لاَ تَغْضَبْ, فَرَدَّدَ ذَلِكَ مِرَارًا قَالَ لاَ تَغْضَبْ
“Berilah aku wasiat beliau berkata: “Janganlah marah” Beliau mengulangi wasiat itu, Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam mengatakan: “Janganlah marah”. [HR. Bukhari]
“Janganlah marah maka bagimu adalah surga“. [Hadits shahih]
Jika engkau mengingat apa-apa yang dijanjikan oleh Allah bagi orang-orang yang bertaqwa, yaitu orang-orang yang menjauhi sebab-sebab munculnya amarah baik bagaimana menahan amarah dan menolaknya, makahal ini sebagai tindakan yang paling besar yang membantu seseorang dalam memadamkan api kemarahan, juga mendapat pahala yang besar, sebagaimana dalam sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:
“Barang siapa yang menahan kemarahannya sedangkan ia mampu untuk melakukannya maka Allah azza wa jalla akan menyeru dia di hadapan seluruh manusia pada hari kiamat untuk dipilihkan baginya bidadari yang dikehendakinya”. [HR. Abu]
8. Mengetahui derajat yang tinggi dan kedudukan istimewa yang akan diberikan kepada orang yang bisa menahan dirinya dari marah.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
“Bukanlah kuat itu dengan mengalahkan musuh saat bergulat, akan tetapi kuat itu adalah orang yang bisa menguasai dirinya tatkala marah”. [HR.Bukhari Muslim dan Imam Ahmad]
Dari Anas radhiallahu anhu bercerita bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam melewati sekelompok kaum yang saling bergulat, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bertanya: Apakah ini? mereka menjawab: “Dia pegulat yang ulung tidaklah seorangpun yang bergulat dengannya kecuali dia mengalahkannya. Kemudian beliau berkata: Tidakkah aku tunjukkan pada kalian yang lebih orang yang lebih kuat darinya, yaitu seorang yang dizalimi namun dia menahan kemarahanya kemudian dia mengalahkan orang yang menzaliminya dan mengalahkan syaitan diri serta mengalahkan syaitan saudaranya”. [HR Al Bazzar dan Ibnu Hajar]
9. Mengikuti petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam ketika marah.
Dari Anas radhiallahu anhu berkata: Aku berjalan bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, saat itu beliau memakai kain dari Najran yang kasar pinggirnya kemudian seorang badui’ datang menghampirinya dan menarik kain itu dengan tarikan yang sangat kuat, sampai aku melihat pada leher Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam di mana tarikan itu sampai membekas karena kuatnya tarikan tersebut, kemudian ia berkata: “Wahai Muhammad perintahkanlah (kepada kaummu untuk membagikan kepadaku harta dari Allah yang ada di padamu, kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam meliriknya sambil tersenyum lalu beliau memerintahkan untuk diberikan bagian tertentu baginya” [HR Bukahri- Muslim]
Dan di antara petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam adalah menjadikan amarah tersebut hanya karena Allah subhanahu wata’ala yaitu bilamana tuntunan Allah subhanahu wata’ala dilanggar inilah marah yang terpuji.
10. Mengetahui bahwasanya menahan amarah adalah ciri orang yang bertakwa, hal itu sebagaimana firman Allah subhanahu wata’ala: “Yaitu orang-orang yang menafkahkan hartanya secara sembunyi dan terang-terangan dan orang yang menahan kemarahan serta memaafkan manusia, sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berbuat baik”.[QS.Ali Imran:2:134]
11. Sadar ketika diingatkan.
Sebagaimana dalam sebuah atsar yang diriwayatkan Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhu: Sesungguhnya seseorang meminta izin pada Umar radhiallahu anhu maka dia mengizinkannya dan ia berkata: “Wahai Ibnul Khattab demi Allah engkau tidak memberiku dengan pemberian yang banyak, tidak juga berhukum kepada kami dengan adil, seketika itu Umar radhiallahu anhu marah sehingga dia hendak memukulnya, namun Al Harb bin Qais (seorang teman duduk Umar) berkata: Wahai Amirul mu’minin sesungguhnya Allah ‘azza wajalla telah berfirman kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam:
 “Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma’ruf, serta berpalinglah dari orang-orang yang bodoh”. [QS.Al A’raf:199]
“Sebab, sesungguhnya dia termasuk orang yang bodoh, demi Allah Umar radhiallahu anhu tidak meremehkan ayat tersebut saat dibacakan kepadanya ayat tersebut dan dia teguh dalam tuntunan kitab Allah ‘azza wajalla. [HR.Bukhari]
12. Mengetahui akibat buruk sikap marah.
Sebagaimana hadits yang diriwayatkan Al Qomah bin Wail dari bapaknya radhiallahu anhu beliau bercerita kepadanya: Aku duduk bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, tiba-tiba datanglah seseorang membawa orang yang sedang diborgol lalu dia berkata: “Ya Rasulallah dia telah membunuh saudaraku kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bertanya kepada lelaki yang diborgol tersebut: “Apakah engkau telah membunuhnya?”, “Ya saya membunuhnya”. Jawabnya. Beliau berkata: “Bagaimana engkau membunuhnya?” Orang itu menjawab: “Aku bersamanya mengambil dedaunan dari pohon untuk makanan ternak, kemudian ia mencelaku hingga membuatku marah kemudian aku memukulnya dengan kapak tepat pada batang lehernya akhirnya dia mati…” [HR.Muslim]
13. Selalu berdzikir kepada Allah subhanahu wata’ala:
أَلاَ بِذِكْرِ اللهِ تَطْمَئِنُّ اْلقُلُوْبِ
“Ketahuilah bahwa hanya dengan mengingat Allah maka hati tentram”. [QS.Ar Ra’ad:28]
14. Memberikan hak badan untuk beristirahat.
Penyusun : Majid bin Su’ud al-Usyan
Read More..

Kata Kata Bijak

1. Kadang hidup begitu sulit untuk dimengerti.. Entah karena emosi kita yang
membutakan logika, atau memang realita yang semakin kompleks?
Entahlah.... Namun, bagaimanapun kita harus belajar bersahabat dengan
hidup seolah akan hidup selamanya, dan melakukan yang terbaik seolah
hanya ada hari ini...

2. Kita menguburkan keraguan kita, tetapi keraguan ini terus muncul kepermukaan. Kita menutupi ketidakdamaian kita, tetapi kedok kita terus terbongkar. Pada kenyataannya kita menemukan bahwa hanya ketika kita mengejar keragu-raguan kita dan mencari kEBENARAN barulah kita mulai mendapatkan kepuasan yang sebenarnya.

3. Kegagalan kita karena kita sudah membatasi diri kita dengan hal yang realisistis atau logika sedangkan orang-orang besar berfikir tdk terbatas tetapi pd sesuatu yg tdk mungkin mereka mengatakan "I CAN"..... Jangan batasi fikirin kita tetapi terus inovatif & kreatif...

4. setiap manusia di ciptakan memiliki akal pikiran untuk berpikir.
manusia tidak ada yang bodoh dan semuanya sama. yang membedakannya adalah cara manusia belajar dan tidak pernah menyerah dalam belajar sesuatu. makin kita semangat dalam belajar sesuatu, maka makin banyak kita tahu.. hiduplah untuk belajar dan jangan untuk bermalas malasan.

5. Terima kasih adalah ucapan yang sangat simple tapi punya pengaruh yang sangat
baik bagi orang yang menerimanya, sebagai bentuk ungkapan kita menghargai apa yang telah diberikan/ dilakukan buat kita.....semoga kita tidak pernah lupa mengucapkan terima kasih saat menerima sesuatu dari orang lain..

6. Anda bertanggung jawab atas kehidupan anda. Anda tidak bisa terus
menerus menyalahkan orang lain untuk kesalahan-kesalahan dalam hidup
anda. Hidup ini sebenarnya adalah tentang melanjutkan kehidupan itu
sendiri.
You are responsible for your life. You can’t keep blaming somebody else for your dysfunction. Life is really about moving on.
~ Oprah Winfrey~

7. Dalam lubuk hati tiap orang terdapat sebuah kerinduan, yaitu rindu
untuk pulih, dipulihkan, dan memulihkan. Yaitu : menyembuhkan penyakit.
Mengutuhkan keretakan. Menyambung yang putus. Membereskan yang kacau.
Menentramkan yang rusuh. Menguatkan yang lemah. Meratakan yang miring.
Memaafkan kesalahan. Mendamaikan permusuhan.... Mengumpulkan yang
tercerai. Mempertemukan yang terpisah. Membersihkan yang tercemar.
Meneduhkan kegelisahan. Meluruskan yang bengkok. Mengadilkan apa yang
tidak adil. Merangkul yang terbuang. Menyambut yang tersisih. Menghibur
yang sedih. Memperbaiki yang rusak. Menegakkan yang terkulai.
* Andar Ismail*

8. Setiap orang bisa mendidihkan air.Bedanya terletak pada banyak air,besar api,dan lama waktunya.Bila airnya banyak dan ingin cepat maka apinya harus besar,bila apinya kecil dan airnya banyak maka waktunya lama,bila ingin waktunya cepat sementara apinya juga kecil maka airnya juga hrs sedikit,Demikianlah kesuksesan itu(a...ir yang mendidih) adalah kombinasi dari usaha(api) dan hasil yg diharapkan(air) dan kesabaran(waktu)

9. Saat Tuhan menjawab doamu, Ia menambahkan imanmu. Saat Tuhan belum menjawab doamu, Ia menambah kesabaranmu. Saat Tuhan sudah menjawab tetapi bukan doamu, Ia mau memberimu yang terbaik

10. Kita tdk bisa bersikap spti seseorg yg kapalnya karam dan duduk di ujung sekoci penolong tanpa berbuat apa2 sementara setiap org di ujung lainnya mati-matian menciduk air dan berkata, 'Terima kasih Tuhan, lubangnya tidak berada di sisi sekoci penolong saya. 'Kita semua membutuhkan org lain dan jika kita tdk mengetahuinya, kita berada dlm masalah.

11. Tidak salah jika orang miskin bergaul dengan orang kaya,tetapi jika si miskin berusaha menjadi seperti orang kaya dengan meniru gaya hidup mewah,maka dia akan tersesat untuk mendapatkan uang dengan cara apa pun. Padahal sebenarnya dia sangat berbeda,sebab sebetulnya orang kaya itu sangat berhemat karena jumlah yg merek...a habiskan untuk hidup mewah ternyata cuma sebagian kecil dari penghasilan mereka yg amat besar.

12.Kalau seorang anak hidup dengan kritik, ia akan belajar menghukum.
Kalau seorang anak hidup dengan permusuhan, ia akan belajar kekerasan.
Kalau seorang anak hidup dengan olokan, ia akan belajar menjadi malu.
Kalau seorang anak hidup dengan rasa malu, ia akan belajar merasa bersalah.
Kalau seorang anak hidup dengan dorongan..., ia akan belajar percaya diri.
Kalau seorang anak hidup dengan keadilan, ia akan belajar menjalankan keadilan.
Kalau seorang anak hidup dengan ketentraman, ia akan belajar tentang iman.
Kalau seorang anak hidup dengan dukungan, ia akan belajar menyukai dirinya sendiri.
Kalau seorang anak hidup dengan penerimaan serta persahabatan, ia akan belajar untuk mencintai dunia. 

13. jangan menggunakan waktu untuk mencari talenta sebanyak-banyaknya,tetapi gunakanlah waktu untuk mengembangkan talenta yg sudah dimiliki. sebab,orang lain tidak membutuhkan orang yang memiliki banyak talenta yang pas-pasan tetapi membutuhkan orang dengan 1 talenta yang maksimal.

14. Jangan permah meminta orang lain utk mengerti anda, tetapi andalah yg harus bljr MEMAHAMI org lain. Jika engkau selalu memaksa org lain utk mengerti engkau, engkau hanya akan menuai kekecewaan. Sebaliknya jika engkau TELAH MAMPU memahami org lain maka engkau telah menghilangkan KONFLIK dan semakin byk org yg mampu engkau pahami maka semakin bijaklah engkau.

15. banyak orang "mengukur" kebahagiaan, kesuksesan, dan syukur dengan seberapa besar materi yang sudah mereka dapat, tapi terkadang kita lupa bersyukur dengan nikmat sehat,cinta, kasih sayang, kebersamaan,dan kita masih bisa diberi kesempatan hidup dan beribadah hingga detik ini.

16. Memaafkan & melupakan sakit hati kepada orang yang telah menyakiti kita memang tidak semudah meniup nyala api lilin yang akan hilang atau padam seketika tanpa meninggalkan seberkas cahaya ataupun bayangan apapun.
Cahaya api lilin yang padam dengan mudah menjadikan gelap gulita sekelilingnya, termasuk bayangan tak akan ...nampak. Inilah yang mungkin kita harapkan ada di dalam hati & diri kita memaafkan seseorang sekaligus melupakan sakit hati sampai hilang tanpa bekas.
Sulit …karena kita memang belum bisa menjadi seperti lilin yang rela berkorban demi kebahagiaan orang lain, tetapi setidaknya kita sudah berusaha berlatih menjadi seperti dia.

17. puluhan bahkan ratusan kata-kata bijak dan menggugah tidaklah akan berarti apabila yang membaca dan menemukan kata-kata tersebut tak juga bisa berubah dan bertindak menuju perbaikan setelah kata-kata tersebut diketahui dan dipahaminya.

18. Seorang profesional adalah seseorang yang dapat melakukan kesalahan sekecil mungkin dalam bekerja dan tetap dapat bekerja dengan baik sekalipun menghadapi tugas yang paling tidak disukai.

19. Orang yg mempunyai kebiasaan menunda sebuah tindakan biasanya sangat ahli menemukan alasan2 yang kedengarannya sangat masuk akal. Mereka selalu menunggu saat yang tepat untuk maju namun sayangnya seiring berlalunya waktu mereka tidak menemukan alasan yang tepat untuk bertindak sehingga ketakutannya semakin besar untuk memulai langkah awalnya.

20. Kerakusan pada dunia, memberi KELETIHAN pada HATI dan BADAN...

21. Tak mengapa jika orang-orang mengatakan kita masih hijau dan kecil karena itu pertanda masih ada harapan untuk tumbuh dan berkembang dan juga tak mengapa jika orang menganggap kita sudah matang selagi kita tidak merasa matang dan besar sendiri karena jika demikian maka akan sulit untuk tumbuh & berkembang lagi dan itu berarti tinggal menunggu busuk dan jatuhnya

22. "saya nggak benci dia kok, saya cuma sakit hati aja".
Itulah yang biasa kita katakan untuk mengingkari perasaan. Padahal sakit hati & benci sama saja.
Tak ada gunanya kita berpura2 tak punya masalah dgn emosi kita. Mengakui adalah hal penting, agar kita merasa bertanggungjawab untuk segera mengatasinya.
Sebab rasa sakit h...ati bagaimanapun kecilnya adalah penyakit yang mengganggu, yang bila tak segera di obati akan menjadi kerikil2 yang mengganggu dalam kehidupan kita.

23. Kebahagiaan adalah api suci yg tidak pernah padam, yg merupakan semangat hidup, ketika anda ingin meraihnya api tersebut akan selalu menyertai anda, ketika anda ingin melepaskannya maka api itu akan padam selamanya....

24. miLiki hati yang tak pernah membenci….
sebuah senyuman yang takkan pernah pudar…
sebuah sentuhan yang takkan pernah menyakiti..
dan….
sebuah kasih sayang yang takkan pernah berakhir…

25. Manusia adalah Ciptaan Tuhan yg paling unggul dari segala mahluk dibumi dengan Hati Nurani, Akal Budi dan Kehendak Bebas, tp semua ini menjadi Incaran dan kerap Diracuni si Iblis dan Manusia Cenderung menjadi Jahat. Tapi dalam menggunakan hak Bebas itu tetap ada Hukuman dan Kosekwensinya, karena itu Jagalah Hati dgn Kewaspadaan dan terus Melekat pada Perlindungan NYA.

26. Banyak orang yang ingin berubah. Mereka bertanya dan minta tolong. Saat solusi diberikan, mereka membuat alasan bahwa solusi tersebut bukan untuk mereka....Sungguh, perubahan tidak akan terjadi sampai Anda sendiri yang mengambil keputusan untuk berubah.......

27. “jadikanlah pikiranmu setajam pedang. Jadikanlah hatimu sebening embun pagi, jadikanlah ototmu sekuat baja” karena setiap kesuksesan di dunia ini hanya dapat diperoleh dari “belajar, pengendalian diri terhadap hawa nafsu dan kerja keras”

28. Janganlah merasa terlalu kecewa, tetapi jalanilah hidup setiap saat dengan sepenuh hati kamu. Apapun yang mesti kamu lakukan, lakukan dengan kebaktian penuh. Miliki iman pada Tuhan dan rencana agung seluruh alam semesta

29. Langit akan selalu terlihat mendung dari balik jendela yang kotor dan berdebu. Hidup ini akan terlihat suram bagi orang yang selalu memiliki pandangan negatif terhadap semua hal. Sebab dia tidak pernah mensyukuri dan menyadari betapa sering sebetulnya Tuhan telah memberikan dia berkah sama seperti jendela kotor tadi ya...ng terus menerus menghalangi cahaya matahari yang ingin masuk.

30. Kejujuran adalah batu penjuru dari segala kesuksesan,Pengakuan adalah motivasi terkuat.
Bahkan kritik dapat membangun rasa percaya diri saat“disisipkan” diantara pujian.

31. Janganlah kita mencari perhatian orang dgn kebohongan2 , sesungguhnya kita akan hidup tenang dgn bersikap Jujur. kalau kita melakukan kebohongan2 dgn Seri Pertama maka akan terus melakukan dgn Seri2 selanjutnya dgn lebih berani lagi.

32. Sebenarnya tak ada “dosa kecil” bagi mereka yang betul2 menghindar dari kesedihan dan tak ada “amalan besar” bagi mereka yang betul2 mengejar kebahagiaan
karena dosa adalah magnit kesedihan dan amal adalah fatamorgana kebahagiaan.
Mari perbanyak berbagi kebahagiaan.


Sumber : http://nowilkirin.blogspot.com/
Read More..